Sablon dan Artshop desa Kemiren Banyuwangi

Latar Belakang Masalah

Usaha Artshop memegang peranan yang sangat besar dalam memajukan perekonomian Desa Kemiren.Selain sebagai salah satu alternatif lapangan kerja baru,Arsthop juga berperan dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi Desa Kemiren agar menjadi desa yang maju dalam mengembangkan usaha.Saat ini Artshop telah berkontribusi besar pada pendapatan desa.

sablon-dan-artshop-desa-kemiren-banyuwangiArtshop  merupakan suatu bentuk usaha kecil masyarakat yang pendiriannya berdasarkan inisiatif Pemuda Karang Taruna desa Kemiren.Sebagian besar masyarakat beranggapan bahwa Artshop hanya menguntungka pihak-pihak tertentu saja.Padahal sebenarnya Artshop sangat berperan dalam mengurangi tingkat pengangguran yang ada di desa. Artshop dapat menyerap banyak tenaga kerja yang masih mengganggur.Selain itu Artshop telah berkontribusi besar pada  pendapatan desa.

Usaha yang kita lakukan bertujuan agar kita dapat mengetahui berapa besar keuntungan yang diperoleh apabila kita membuka sebuah usaha kecil dan menengah, dan kita dapat mengetahui cara mengelola usaha kecil dan menengah dengan baik, sehingga memperoleh laba yang cukup besar.untuk membangun sebuah usaha awal.

Profil Arshop Kemangi dan Sablon kemangi

Adalah suatu usaha pemuda karang taruna desa kemiren yang dibina langsung oleh BUMDES (Badan Usaha Milik Desa ) Kemiren dan dikelola oleh para pemuda karang taruna desa kemiren. Arthop dan Sablon Kemangi ini berdiri sejak 20 Oktober 2015 yang beranggotakan 7 orang pemuda yang terdiri 4 laki-laki  di bagian Sablon Kemangi dan 3 anggota perempuan di bagian Artshop Kemangi . kegitan yang kami lakukan di sablon kemangi adalah produksi kaos yang bermotifkan identitas budaya, selanjutnya produk tersebut kami pasarkan melalui astshop kemangi. Metode pemasaran Artshop Kemangi bisa melalui event event b-fest yang ada di desa kemiren atau juga bisa memlalui social media. Dari hasil penjualan kita kembalikan untuk  modal produksi selanjutnya, dan sisa hasil usaha kita alokasikan masing masing sebesar :

  • 40%  pada BUMDES
  • 10% pada Yatim Piatu
  • 50%  pada kas dan biaya operasional Artshop dan Sablon “Kemangi.